: Dion Syaif Saen
Sebab hidup bukan perkara yang pintas
Aku butuh berbilang tahun
Bahkan mungkin hitungan milenia
Untuk menyusur setiap helai rambutmu
Adakah rindu yang lebih lembayung
Dari bangir hidungmu
Ia mengutuhkan keberjarakan
Yang enggan saling melepas, pun saling mendekat
Ada yang tak henti kuselisik
Dan selalu ingin kusingkap
Rahasia yang berkabut di bola matamu
Ingin kucekau nafas abadi
Dari serak nada tuturmu
Yang menafasi kuncup di ranting kering
Namun alismu yang berbaris rapi
Mengisyaratkan kekerdilan diri
Ibarat kelekatu yang hendak menjangkau langit
Aku terpesong di lengang dahimu
Makassar, 05/01/2018
Tags:
Puisi