Fatwa Patah Hati

[08.01.2018] Apakah setiap rindu adalah awan sendu yang menggelayut di perdu kalbu? Bila demikian adany, celakalah mereka yang lagi jatuh cinta. Tapi bukankah cedera merupakan risiko yang harus ditanggung oleh mereka yang jatuh, hatta mereka yang jatuh cinta.

Agar dirimu yang seorang pecinta bisa terhindar dari perihnya luka, jangan jatuh cinta! Karena cinta bukan perkara jatuh bangun, ia soalan keikhlasan melepaskan. Toh pada akhirnya, waktu yang akan menjadi saksi abadi, siapa yang kain kuat setelah terluka, serta siapa yang bertekuk lutut dan tak mampu bangkit lagi.

Maka bila ada yang mencoba menikammu dengan belati rindu, songsong dia penuh bangga, lalu katakan padanya, "Bila di sisinya bisa membuat hatimu selalu semringah, silakan saja, semoga waktu bisa membuatku lupa dan menghapus luka yang rekah."

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama